SD Melati saat digusur
BATAM. Investigasipos.com, Diduga tampa pemberitahuan pada pihak Sekolah, SD melati yang berdiri sejak tahun 2003 lalu, di gusur oleh pihak devoloper pada rabu siang (12/9/18).
SD Melati yang beralamat di baloi kebun, Kelurahan taman baloi, Kecamatan Batam Kota, sebelumnya telah dikeluarkan izin operasi sekolah tersebut oleh dinas pendidikan pada tahun 2012 lalu.
Pemilik yayasan dan juga Kepala sekolah SD melati, Leonara mengatakan. “anak muridnya adalah anak – anak dari golongan keluarga yang tidak mampu serta anak – anak terlantar dijalanan, lalu di bawa dan dikumpulkan oleh pihak sekolah agar mereka juga bisa bersekolah.
Selain itu dalam perjalanannya, SD Melati sudah meluluskan siswa siswi sebanyak tiga generasi. Saat ini SD melati memiliki anak didik lebih kurang 100 orang murid, termasuk tujuh lokal serta ditambah ruangan guru,” ucap Leonara.
Atas pengusuran yang dilakukan oleh pihak Developer ini, para guru dan orang tua wali serta murid – murid SD Melati merasa di rugikan dan berharap pihak develover dapat bertanggung jawab atas kerusakan sekolah mereka,
foo guru, orang tua murid dan para siswa
Selanjutnya dalam Kesenpatan lain pihak Sekokah dan orang tua Wali murid, mengadukan hal ini ke DPRD kota batam pada hari Kamis (13/9/18) untuk ditindak lanjuti.
Sementara itu DPRD kota batam komisi IV menerima kehadiran para guru dan orang tua murid SD Melati tersebut sekitar pukul 1 siang, usai melakukan orasi di pintu masuk kantor DPRD kota Batam.
Dalam penyambutannya kepada pihak guru dan orang tua murid SD Melati Boby katakan, akan segera membantu menyesaikan masaalah ini sesuai dengan kapasitasnya sebagai anggota DPRD kota Batam.
” Saya akan segera nembantu menyelesaikan permasalahan ini, sesuai dengan kapasitas saya sebagai seorang angoita DPRD Kota Batam,” tutur Boby. (Skr)
