Bus Masuk Jurang, 34 Nyawa Melayang (pt.lp 6)
Investigasipos.com, Sumsel. Akibat tak layak operasi, Bus Sriwijaya dengan rute Bengkulu -Palembang yang masuk jurang di Liku Lematang, Prahu Dipo, Dempo Selatan, Pagaralam, Sumatera Selatan, 34 nyawa melayangm
Sampai saat ini, laporan manifest yang masuk terkait keberadaan jumlah penumpang dari Bus kecelakaan tersebut belum dapat dipastikan,” ucap Kepala Basarnar Palembang, Berty DY Kowaas.
Pihak Basarnas saat ini masih menunggu pihak- pihak keluarga yang melapor ke posko. Sampai hari ini, total yang selamat ada 13 orang penumpang dan yang meninggal dunia berjumlah 30 orang kemudian bertambah lagi 4 orang penumpang.
Baca Juga : Jangan melihat langsung, Gerhana Matahari. Jika Tak Mengunakan Alat
Berty mengungkapkan, proses evakuasi masih akan berlangsung sampai seluruh korban bus Sriwijaya ditemukan. Namun, sampai saat ini mereka belum bisa memastikan berapa jumlah pasti penumpang bus tersebut,” terang Berty.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatra Selatan, Nelson Firdaus katakan, kendaraan Bus Sriwijaya yang mengalami kecelakaan ditikungan Lematang Indah, Kel Pelang Penidai, Kec Dempo Tengah, Kota Pagar Alam tak layak beroperasi.
Hal itu diterangkannya, setelah mengecek data di dinasnya terkait operasional PO Bus Sriwijaya. Dari hasil penelurusan data, pihaknya mendapati Bus tersebut sedang tidak laik operasi,” ungkapnya.
Baca Juga : Kunjungi Pospam Natal Dan Tahun Baru, FKPD TPI. Minta Jaga Kondusifitas
Nelson menambahkan, Bus Sriwijaya memang terdaftar sebagai angkutan kota antar provinsi di Dinas Perhubungan. Pihaknya masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini.
Terkait muatan yang tidak sesuai dengan manifest yang terdaftar dari pool bus, pihaknya melakukan investigasi lebih lanjut. Adanya penumpang gelap atau tidak itu masih kita telusuri,” tutup Nelson Firdaus.
Agus Chaniago
